Langsung ke konten utama

Tugas Mata Kuliah Pengetahuan Bahan Kelas 1: Extrusion Molding Method

Extrusion Molding Method (Kelompok 3)


Oleh



                              Ahmad Damanhuri                   (1605106010028)
                              Feri Marzatillah                         (1605106010029)
                              Riska Jannati                              (1605106010030)
                              Nisa Zahratul Jannah               (1605106010032)
                              Ulfa Raihanah Ridwan              (1605106010033)

Dosen Pengajar: Bambang Sukarno Putra S. TP.

                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                  


        Di sini, Extrusion Molding Method yang akan di bahas ialah mengenai proses ekstrusi dari polimer atau plastik. Extrusion molding method ini sendiri merupakan salah satu jenis molding methode (metode cetak) dari metode pengolahan/proses manufaktur plastik. Sebelum dibahas lebih lanjut mengenai extrusion molding method ini, ada baiknya untuk mengetahui sedikit tentang polimer, plastik, dan beberapa metode cetak yang lain secara sekilas. 
       Polimer adalah suatu rangkaian atau susunan atom yang panjang dan berulang yang merupakan sambungan dari beberapa molekul lain (monomer), atau rantai senyawa molekul yang panjang yang tersusun dari ribuan bahkan jutaan unit pembangun yang berulang. Polimer sendiri berasal dari bahasa Yunani yaitu polus (banyak) dan meris (bagian). Reaksi pembentukan polimer disebut polimerisasi. Umumnya, polimer dikategorikan menjadi 2 yaitu karet dan plastik. Berdasarkan sifat, polimer dibagi 3 yaitu termoplastik, termoset, dan elastomer di mana termoplastik (bisa didaur ulang) dan termoset (tak bisa didaur ulang) adalah untuk plastik dan elastomer untuk karet (rubber).
       Plastik sendiri merupakan suatu material rekayasa yang struktur dan molekulnya tidak sederhana (rumit). Plastik merupakan gabungan dari polimer dan aditif (bahan tambahan), yaitu di tambahkan dengan jenis aditif seperti pewarna, pelumas, pemlastis, dan lainnya. Salah satu proses pembuatan polimer/plastik adalah dengan metode cetak, yang terdiri dari beberapa pilihan metode lagi yaitu Injection Molding Method (proses penginjeksian bijih plastik yang dilelehkan oleh sekrup dalam tabung yang berpemanas ke dalam sebuah cetakan), Extrusion Molding Method (bijih plastik yang dilelehkan secara berlanjut atau kontinyu oleh sekrup dalam tabung yang berpemanas dan ditekan lewat sebuah lubang dan menghasilkan penampang yang kontinyu), Thermoforming (proses penekanan lembaran plastik yang dipanaskan ke dalam cetakan), dan Blow Molding Method (pengembangan metode ekstrusi yang diberi penambahan mekanisme cetakan dan peniupan).
      Sesuai dengan judul, berikut ini akan dijelaskan lebih lanjut mengenai salah satu molding methode, yaitu extrusion molding method.

EXTRUSION MOLDING METHOD (Metode Pencetakan Ekstrusi)

      Extrusion molding method pada plastik atau singkatnya disebut ekstrusi, merupakan metode mencetak plastik dengan dengan penampang tetap atau proses pembuatan plastik (termoplastik) dengan bentuk penampang profil yang sama yang ukuran panjangnya terus-menerus (kontinyu). Produk yang dihasilkan dari proses ini disebut ekstrudat. Sedangkan mesin ekstrusi ini disebut extruder/ekstruder. Pada ekstruder, terdapat beberapa komponen utama mesin injection molding karena metode ekstrusi ini merupakan bagian dari mesin injection. Yang menjadi ciri khas ekstruder sendiri ialah mesin ini mempunyai sebuah konveyer panjang yang berfungsi untuk mendinginkan hasil ekstrusi sebelum lanjut ke tahap pemotongan. Adapun bagian-bagian utama dari mesin ekstruder ini adalah motor penggerak utama, hopper, screw (sekrup), heater bands (elemen pemanas), profile mold (cetakan profil) yang merupakan ciri khas dari ekstruder, konveyor (lebih berfungsi sebagai pendingin/cooler dan menjadi feeder bagi ekstrudat agar dapat dipotong menurut panjang yang diinginkan ukurannya), dan cutting mechanism (mesin potong).
Ekstruder


Gambar bagian-bagian utama dari ekstruder
      Metode ekstrusi ini merupakan metode produksi plastik yang paling murah dari metode-metode lainnya. Selain itu, pada proses molding-nya juga tidak ada buka-tutup cetakan dan proses cooling-nya juga sederhana, sehingga tidak ada proses yang rumit. Pada prinsipnya juga ada bagian ekstruder yang membuat material plastik menjadi bentuk lunak mirip pasta (semifluida) yaitu dengan memanaskannya dalam silinder dikeluarkan dengan tekanan melalui bagian forming die (extruder head or hole yang berupa lubang berbentuk profil tertentu). Setelah itu, profil diterima oleh konveyor dan dijalankan/ditarik sambil didinginkan ke cooler sehingga profil jadi mengeras, dan dipotong pada bagian cutting mechanism setelah profil mencapai ukuran panjang yang dikehendaki. Berikut adalah prosesnya.
1. Bijih plastik dimasukkan ke dalam hopper lalu screw menggerakkan bijih plastik sehingga masuk ke dalam elemen pemanas. Bijih plastik pun menjadi kental seperti pasta.

Gambar proses bijih plastik dimasukkan dalam hopper
Bijih plastik digerakkan oleh screw dan dimasukkan dalam elemen pemanas

2. Bijih plastik yang sudah cair tadi lalu dimasukkan ke extruder head or hole (lubang dengan bentuk profil tertentu) atau forming die dengan tekanan tertentu, lalu keluar dengan profil yang siap untuk didinginkan pada cooler.

Profil yang keluar melalui extruder head or hole

3. Profil yang telah keluar tadi ditarik dan dilanjutkan konveyor ke cooler. Profil pun mengeras. Melalui cutting mechanism, profil dipotong sesuai panjang yang ditentukan.


Gambar profil yang keluar dari extruder head or hole atau forming die

         Berikut ada beberapa video terkait proses ekstrusi produk plastik yang dapat ditonton (Dalam bahasa Inggris).


      Sebagai informasi, bentuk dari forming die (extruder head or hole) ini bisa bermacam-macam tergantung bentuk apa yang diinginkan dan diperlukan. extruder head or hole ini dapat dibongkar-pasang untuk diganti-ganti sesuai kebutuhan bentuk yang diinginkan, karena extruder head or hole ini dilengkapi dengan holder. Dan sebagai informasi tambahan, pada proses ekstrusi, yang menjadi cetakannya adalah injektor. Jadi, tidak dibentuk dalam molding, hasil plastik dari proses ini akan mengikuti bentuk dari cetakan injektornya, sehingga injektor-lah yang menjadi moldingnya.
Contoh gambar lain dari bagian-bagian ekstruder




Beberapa model dari ekstruder
      Ada beberapa kelebihan dari metode ektrusi ini, diantaranya ialah:
- Bisa memproduksi benda dengan bentuk penampang atau profil yang rumit.
- Dapat memproses bahan yang rapuh karena pada proses ini hanya bekerja tegangan tekan.
- Prosesnya molding dan pendinginannya tidak rumit.
- Murah.
- Hasilnya akhir dari produk terjamin mulus.
- Bentuk kompleks bisa diproduksi dengan ketebalan, tekstur, dan warna yang bervariasi.
- dan lainnya.....

APLIKASI DARI EXTRUSION MOLDING METHOD

      Metode ekstrusi biasanya digunakan untuk memproduksi bentuk benda yang panjang, berlubang, dan layer. Metode ini juga biasanya digunakan dalam proses daur ulang plastik. Contohnya yaitu untuk menghasilkan produk seperti sedotan, pipa, tulang untuk jilid makalah, aluminium profile end cap, blown film, pelapis kabel, pipa polietilen, flat film and sheet, dan lainnya. Variasi dari ektstrusi plastik ini diantaranya adalah blown film, flat film and sheet, ekstrusi pipa, ekstrusi profil, pemintalan benang dan pelapisan kabel.








Proses daripada blown film machine
Produk dari blown film


Flat film and sheet machine


Produk flat film and sheet
Ekstrusi pipa line
Produk pipa line


Produk bentuk pipa




Produk polietilen bentuk pipa


Produk dari ekstrusi profil


Profil untuk ujung profil batang aluminium
Penggunaan profil pada ujung profil batang aluminium


Pelapisan kabel


Jacketing cable berlapis






Pemintalan benang dengan metode ekstrusi


Gulungan benang hasil ekstrusi


 "Sebagai calon  sarjana Teknik Pertanian, mengetahui apa itu polimer beserta proses pembuatannya adalah penting. Polimer, secara umum maupun sebagai salah satu bahan teknik, merupakan bahan penting karena dapat diproduksi secara massal, harganya murah, ringan, dapat menjadi isolator yang baik, dapat menjadi pengganti kaca karena beberapa plastik sifatnya transparan, dan lainnya. Sehingga polimer menjadi pilihan yang tepat untuk beberapa keperluan. Calon sarjana Teknik Pertanian diharapkan dapat memahami proses ekstrusi plastik serta proses molding plastik lainnya salah satunya agar dapat menambah pengetahuan dan bisa menjadi pemicu ide untuk mengembangkan alat pasca panen yang menggunakan prinsip metode serupa. Contoh penggunaan produk polimer atau plastik dari hasil ekstrusi ini adalah pipa untuk saluran air, kabel-kabel yang dipakai pada alat elektronik penyusun mesin, profil untuk beberapa keperluan pada rancangan alat dan rumah kaca, dan lainnya."

  💪💪💪





🚩Sumber:
🔍http://happysrivening.blogspot.co.id/p/bahan-plastik-pengetahuan-bahan-teknik.html

🔍http://kurniawanace13.blogspot.co.id/2015/05/prinsip-kerja-ekstrusi-cetak-tekan-blow.html

🔍http://okasatria.blogspot.co.id/2008/02/mengenal-plastic-molding-mold-plastik.html?m=1

🔍https://www.slideshare.net/akhiaris7/proses-produksi-plastik

🔍http://www.studiobelajar.com/polimer/

🔍https://ms.wikipedia.org/wiki/Polimer

🔍http://www.wikikomponen.com/sistem-produksi-plastik-dengan-metoda-ekstrusi/

🔍https://www.youtube.com/watch?v=k7lb-w7o06s

🔍https://www.youtube.com/watch?v=1Gz77Mb_VFY

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tugas Mata Kuliah Pengetahuan Bahan Kelas 1: Proses Dasar Pembentukan Timah

Proses Dasar Pembentukan Timah (Kelompok 3) Oleh                               Ahmad Damanhuri                   (1605106010028)                               Feri Marzatillah                         (1605106010029)                               Riska Jannati                              (1605106010030)                               Nisa Zahratul Jannah               (1605106010032)                               Ulfa Raihanah Ridwan              (1605106010033) Dosen Pengajar: Bambang Sukarno Putra S. TP.                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                             Timah       Timah adalah salah satu unsur kimia yang mempunyai lambang Sn dengan nomor atom 50. Timah m